DIALOGIS.CO – Menanggapi pemberian anggaran hibah yang diberikan kepada organisasi seperti Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI dan National Paralympic Committee (NPC) tersebut, Koordinator Perencanaan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Juanda menyebutkan bahwa ini bagian dari komitmen guna mendukung berbagai kegiatan di berbagai organisasi keolahragaan.
Juanda menyebutkan bahwa anggaran hibah tersebut dialokasikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing organisasi dan difokuskan kepada sektor olahraga.
Adanya alokasi anggaran tersebut disebabkan oleh kesiapan dan kebutuhan yang lebih terarah di sektor tersebut. Mengingat, alokasi untuk organisasi kepemudaan masih tertunda karena adanya persoalan internal di beberapa organisasi kepemudaan.
“Kami belum mengalokasikan anggaran karena masih ada beberapa masalah internal yang perlu diselesaikan terlebih dahulu. Kami berharap persoalan ini segera tuntas sehingga dukungan anggaran juga bisa diberikan untuk program-program kepemudaan,” ungkapnya.
Anggaran saat ini lebih banyak diarahkan ke bidang olahraga. Meskipun Dispora Kaltim juga berkomitmen mendukung seluruh aktivitas di berbagai sektor termasuk kepemudaan. Hanya saja organisasi kepemudaan akan mendapatkan anggaran dengan kebutuhan.
“Dispora Kaltim selalu mendukung pengembangan di semua bidang, baik olahraga maupun kepemudaan. Kami terus mendorong organisasi kepemudaan untuk segera menyelesaikan persoalan mereka agar bisa mendapatkan bantuan yang layak,” pungkasnya.
Maka dari itu, Dispora Kaltim optimis dapat terus mendorong perkembangan olahraga dan kepemudaan di provinsi ini, sesuai dengan visi pembangunan daerah. (adv/rk)
