DIALOGIS.CO, SANGATTA – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tengah bergerak cepat dalam mempromosikan potensi wisatanya yang selama ini masih tersembunyi. Dengan lebih dari 40 titik wisata alam dan budaya yang belum tergarap optimal, Bupati Ardiansyah Sulaiman menilai bahwa saatnya strategi promosi mengalami transformasi besar, salah satunya lewat media sosial dan konten digital.
“Promosi bukan hanya soal tampilan, tapi soal strategi membangun wilayah. Kita harus mulai dengan memaksimalkan media digital,” tegas Ardiansyah saat menghadiri peluncuran program Explore Potensi Desa Kutim 2025.
Program yang digagas oleh komunitas Pemuda Kutim Hebat ini menghadirkan lomba kreatif yang menantang anak muda untuk mengeksplorasi potensi desa mereka. Lewat format digital seperti video promosi, infografik, dan kampanye daring, desa-desa seperti Sangkulirang, Karangan, hingga Kaliorang kini tampil lebih modern dan komunikatif.
“Kalau kita tunggu orang luar datang meliput, ya lama. Kita sendiri harus tampilkan keindahan desa kita lewat teknologi,” ujar Habibi, inisiator kegiatan sekaligus Ketua Pemuda Kutim Hebat.
Menurut data Dinas Pariwisata Kutim, daerah ini memiliki potensi luar biasa mulai dari ekowisata gua karst, pantai pasir putih, hingga budaya lokal yang masih lestari. Sayangnya, keterbatasan promosi membuat destinasi ini belum mampu menarik minat wisatawan luas.
Dalam acara tersebut, Bupati Ardiansyah mendorong OPD terkait untuk lebih agresif mempromosikan pariwisata. Ia menyarankan pemasangan konten promosi di videotron bandara, pusat kota, hingga kerjasama dengan influencer nasional.
“Kalau orang sudah tahu, akan datang. Kalau sudah datang dan produk kita unik, mereka akan beli. Itulah multiplier effect promosi pariwisata melalui platform digital,” jelasnya.
Transformasi digital ini diharapkan tak hanya membangkitkan sektor pariwisata, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi warga desa. Pemanfaatan teknologi akan menjadi kunci dalam menciptakan desa wisata berbasis komunitas yang mandiri dan berdaya saing tinggi. (Adv/jn)
