DIALOGIS.CO – Sentuhan budaya Kutai Kartanegara akan mewarnai langit Yogyakarta dalam gelaran bertajuk Tetiba Jogja, yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar pada 11 Mei 2025 di Obelix Sea View. Event ini bukan sekadar pertunjukan tari, tapi juga misi besar mengenalkan kesenian daerah ke panggung nasional.
Zikri Umulda, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dispar Kukar, menjelaskan bahwa acara ini akan menampilkan ragam tarian khas daerah, seperti olah gubang, modang, dan tarian tradisional dari suku Dayak Benuaq. Semua ditampilkan dengan keaslian dan karakter masing-masing, langsung di hadapan wisatawan dari berbagai penjuru.
“Kita hadirkan kesenian daerah dalam format yang menarik, langsung di lokasi wisata premium. Ini menjadi langkah strategis mempromosikan budaya kita di luar daerah,” ujar Zikri saat ditemui, Kamis (8/5/2025).
Obelix Sea View dipilih bukan tanpa alasan. Destinasi wisata yang sedang naik daun ini dikenal sebagai magnet wisatawan lokal dan mancanegara. Bagi Zikri dan timnya, ini adalah panggung yang tepat untuk menunjukkan potensi seni budaya Kukar yang belum banyak dikenal luas.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin menunjukkan bahwa Kukar bukan hanya tentang alamnya, tetapi juga kekayaan budayanya. Jika memungkinkan, kita ingin membuka jalan kerja sama resmi dengan pengelola wisata seperti Obelix,” tambahnya.
Langkah ini sekaligus membuka harapan akan adanya MoU antara Pemkab Kukar dengan pihak manajemen wisata di masa depan. Kolaborasi itu diyakini bisa menjadi jalan bagi kesenian daerah untuk hadir secara rutin dalam kalender pariwisata nasional.
Dispar Kukar menegaskan komitmennya untuk terus mendorong promosi budaya daerah lewat jalur kreatif. Lewat event seperti Tetiba Jogja, mereka berharap seni Kukar tak hanya dikenal di dalam negeri, tapi juga membuka peluang wisatawan untuk datang langsung dan menyaksikan keindahan budaya di tanah Kutai. (Adv/fk)