DIALOGIS.CO – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar pelatihan bagi pelatih dan wasit cabang olahraga (cabor) squash. Squash dinilai sebagai salah satu cabor yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan di wilayah ini.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman, menjelaskan bahwa pelatihan tersebut berlangsung di Balikpapan pada 28-30 November 2023. Kegiatan ini diikuti oleh 25 pelatih dan 15 wasit dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
“Sebagai bagian dari cabor prestasi, squash membutuhkan upaya strategis untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas,” ujar Rasman.
Menurutnya, pelatihan ini merupakan langkah awal untuk memperkenalkan squash kepada masyarakat, khususnya di lingkungan sekolah. Selain itu, pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit atlet berbakat yang dapat dibina secara berkelanjutan.
“Oleh karena itu, kami berharap para peserta pelatihan ini dapat membantu mensosialisasikan olahraga squash, terutama di sekolah-sekolah,” tambahnya.
Rasman juga mengakui bahwa meskipun squash memiliki kemiripan dengan tenis lapangan, olahraga ini masih kurang dikenal masyarakat.
Sebagai momentum penting, Balikpapan akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Squash. Rasman berharap ajang ini dapat dimanfaatkan oleh peserta pelatihan, khususnya para wasit, untuk orientasi lapangan sekaligus mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama pelatihan.
“Kami berharap para peserta, terutama wasit, bisa memanfaatkan Kejurnas ini untuk menambah pengalaman dan mengasah kemampuan mereka,” pungkas Rasman. (Adv/rk/fk)