Konferensi Pers, AYL-AZA (Dialogis.co)
Konferensi Pers, AYL-AZA (Dialogis.co)

Pasangan AYL-AZA Resmi Daftarkan Diri sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024-2029

Dialogis.co – Pasangan Awang Yacoub Luthman (AYL) dan Akhmad Zais (AZA) secara resmi mengajukan diri sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) untuk periode 2024-2029. Mereka menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan pencalonan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar, Rabu pagi, 28 Agustus 2024.

Kedatangan AYL dan AZA ke Gedung KPU Kukar berlangsung meriah, diiringi oleh ratusan relawan dari berbagai lapisan masyarakat. Acara tersebut diawali dengan Hadrah dan tradisi adat Kutai, Tepong Tawar, yang menunjukkan keseriusan mereka dalam pencalonan ini.

“Alhamdulillah, hari ini kami telah menyelesaikan satu tahapan penting setelah ditetapkan berhak mencalonkan diri melalui jalur perseorangan,” ujar AYL kepada media usai menyerahkan berkas pendaftaran.

AYL mengungkapkan bahwa dorongan masyarakat menjadi motivasi utama mereka untuk maju dalam pemilihan ini. Dukungan penuh dari masyarakat memungkinkan mereka untuk lolos verifikasi dan mendaftarkan diri melalui jalur perseorangan.

“Masyarakat adalah tuan dan puan kami. Mereka telah memberikan dukungan penuh sehingga kami dapat maju melalui jalur perseorangan,” kata AYL.

Jika terpilih, AYL berjanji akan memprioritaskan akses pendidikan dan kesehatan sebagai program unggulan. Ia menegaskan bahwa pendidikan dan kesehatan merupakan fondasi utama bagi kemajuan masyarakat.

“Bangunan megah tidak ada artinya jika anak-anak sulit mendapatkan pendidikan, atau jika ibu-ibu harus memikirkan biaya buku setiap enam bulan. Itu tidak akan terjadi lagi,” tegasnya.

Selain itu, AYL juga berkomitmen untuk melanjutkan program bantuan Rp50 juta per RT yang telah dijalankan oleh Bupati Edi Damansyah, dan bahkan menargetkan peningkatan hingga Rp100 juta.

Mengenai rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN), AYL melihatnya sebagai peluang emas untuk mempercepat pembangunan di wilayah sekitar. Mereka juga berencana untuk membentuk tiga kota baru di sekitar IKN.

“Kami tidak ingin IKN berkembang pesat sementara daerah sekitar tertinggal. Oleh karena itu, kami menargetkan pembentukan tiga kota baru,” tambahnya.

Ketua KPU Kukar, Rudi Gunawan, mengonfirmasi bahwa berkas pendaftaran pasangan AYL-AZA telah diterima dan proses pencalonan akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Daerah A.M. Parikesit pada hari berikutnya.

“Pemberkasan sudah kami terima, dan akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan esok hari,” ujar Rudi.

Sementara itu, Teguh Wibowo, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kukar, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengawasi seluruh proses pendaftaran hingga penetapan calon di KPU Kukar.

“Bawaslu sudah menyiapkan beberapa perangkat, termasuk sumber daya manusia, untuk proses pengawasan di KPU Kukar,” ungkap Teguh.

Ia menambahkan bahwa ada beberapa hal yang menjadi fokus pengawasan Bawaslu dalam pencalonan ini.

Pertama, Bawaslu memastikan tidak ada keterlibatan pihak-pihak yang dilarang, seperti ASN, PNS, P3K, TNI-Polri yang masih aktif, serta kepala desa atau perangkat desa yang mendukung salah satu pasangan calon.

“Kami memastikan tidak ada ASN, PNS, P3K, TNI-Polri aktif, atau perangkat desa yang terlibat dalam mendukung salah satu pasangan calon,” jelas Teguh.

Kedua, dalam hal persyaratan administratif, Bawaslu memastikan bahwa KPU menjalankan regulasi sesuai dengan PKPU Nomor 8 dan perubahannya, PKPU Nomor 10, beserta petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh KPU Republik Indonesia.

“Bawaslu melakukan pengawasan ketat pada setiap tahapan proses pencalonan,” ujar Teguh.

“Jika berkas tidak lengkap, akan ada proses perbaikan, dan itu yang akan terus diawasi oleh tim Bawaslu,” pungkasnya. (Fk)

5558015364031046774-min

#Trending Artikel

Terpopuler

banner-iklan-sidebar-300x300-1

Latest Post