DIALOGIS.CO – Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara (Kukar) terus mencari cara inovatif untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke berbagai destinasi wisata lokal yang ada di daerahnya.
Salah satu strategi yang diambil adalah menggandeng berbagai pihak yang memiliki pengaruh di dunia digital untuk ikut mempromosikan potensi wisata Kukar.
Plt Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar, Awang Ivan Ahmad, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya berencana bekerja sama dengan para influencer, YouTuber, dan konten kreator, termasuk anak-anak daerah seperti Faisal VFX dan Asrinda Basri yang sudah memiliki popularitas di dunia maya.
“Kami melihat bagaimana peran influencer dan konten kreator sangat efektif untuk menyebarkan informasi tentang destinasi wisata. Apalagi mereka yang berasal dari daerah ini, mampu menyajikan konten yang otentik dan menarik,” ujar Ivan pada Kamis (03/04/2025).
Menurut Ivan, konten kreatif yang dibuat para kreator ini bukan hanya mengenalkan objek wisata pada tingkat lokal saja, tapi juga mampu menjangkau audiens yang lebih luas hingga ke tingkat nasional. Hal ini tentu menjadi nilai tambah dalam mempromosikan pariwisata daerah.
Langkah kolaborasi ini memang dirancang untuk menjangkau audiens terutama generasi muda yang aktif di ranah digital.
Ivan yakin dengan melibatkan pelaku kreatif digital, pesan tentang keindahan wisata Kukar dapat tersampaikan secara lebih mudah dan efektif.
“Konten mereka memberikan kesan yang alami dan mudah diterima oleh masyarakat, sehingga minat wisatawan untuk berkunjung bisa meningkat. Kami juga pastikan pengalaman mereka saat datang ke Kukar difasilitasi dengan baik agar bisa membuat konten terbaik,” tambahnya.
Kepercayaan penuh diberikan kepada para pelaku kreatif ini agar promosi wisata Kukar bisa berjalan dengan inovatif dan menjangkau banyak orang.
Ivan menegaskan ini sebagai upaya serius Dispar Kukar untuk memastikan destinasi wisata lokal terus dikenal dan diminati oleh berbagai kalangan.
“Melalui followers yang mereka miliki, tentu promosi yang dilakukan akan menjangkau pasar yang luas. Ini menjadi sebuah potensi besar yang harus kita manfaatkan secara maksimal,” tutup Ivan.
Lebih lanjut, Ivan menambahkan bahwa upaya kolaboratif ini merupakan bentuk komitmen Dispar Kukar dalam memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan sektor pariwisata.
Dengan strategi ini, diharapkan pariwisata Kutai Kartanegara dapat tumbuh menjadi destinasi yang lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat luas.
