Sambutan Kepala Disdikbud Kukar, Thaihid Afrillia Noor.
Sambutan Kepala Disdikbud Kukar, Thaihid Afrillia Noor.

Disdikbud Kukar Tutup Rangkaian Hardiknas 2025 dengan Tasyakuran

DIALOGIS.CO – Rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi ditutup melalui kegiatan tasyakuran yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar pada Rabu (28/5/2025).

Acara yang berlangsung di lantai tiga gedung serbaguna Disdikbud Kukar ini menjadi momen reflektif sekaligus ungkapan rasa syukur atas terselenggaranya seluruh agenda Hardiknas yang telah digelar sejak awal Mei.

Berbagai kegiatan edukatif dan lomba yang melibatkan pelajar hingga pendidik turut mewarnai rangkaian perayaan tersebut.

“Tasyakuran ini baru kita laksanakan setelah semua kegiatan lomba selesai. Kita ingin setiap proses diselesaikan dengan baik, baru kemudian kita rayakan bersama,” ungkap Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrillian Noor.

Kegiatan yang digelar dengan suasana sederhana namun penuh makna ini diisi dengan doa bersama dan ramah tamah, serta melibatkan insan pendidikan dari berbagai jenjang.

Meski sempat direncanakan menghadirkan penceramah nasional, acara akhirnya berlangsung dalam format yang lebih intim karena keterbatasan waktu.

Menurut Thauhid, tasyakuran bukan sekadar seremoni penutup, tetapi juga menjadi momen mempererat kebersamaan dan memperkuat tekad membangun pendidikan yang lebih bermutu.

Ia menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak bisa hanya ditopang oleh pemerintah, melainkan tanggung jawab kolektif seluruh lapisan masyarakat.

“Keberhasilan pendidikan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah. Kita butuh partisipasi semua pihak yakni masyarakat, dunia usaha, media, dan para pemangku kepentingan lainnya,” ujarnya.

Dengan mengusung tema nasional “Partisipasi Semesta untuk Mewujudkan Pendidikan yang Bermutu”, Disdikbud Kukar berharap kegiatan ini dapat menjadi titik temu bagi semua elemen untuk bersinergi dalam memperkuat peran masing-masing.

Thauhid juga menekankan pentingnya keterlibatan pengusaha lokal dan masyarakat dalam membangun sarana pendidikan, memperkuat kegiatan belajar, serta mendorong semangat belajar siswa agar tumbuh secara utuh dan menyeluruh.

Ia menyampaikan bahwa di bawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah, Pemkab Kukar terus berkomitmen memperkuat sektor pendidikan sebagai fondasi pembangunan daerah.

Fokus utama diarahkan pada pengembangan sumber daya manusia yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter dan menjunjung nilai budaya.

“Seluruh rangkaian Hardiknas tahun ini adalah simbol dari kolaborasi kita bersama. Jika kita bersatu, saya yakin perubahan besar dalam dunia pendidikan Kukar bisa benar-benar terjadi,” pungkas Thauhid.

Penutupan Hardiknas 2025 menjadi pengingat bahwa pendidikan adalah kerja kolektif yang memerlukan kolaborasi berkelanjutan.

Dengan semangat gotong royong dan tekad bersama, pendidikan di Kukar terus bergerak menuju masa depan yang lebih cerah. (Adv/fk)

FLAYER

#Trending Artikel

Terpopuler

239_20250930_235813_0000

Latest Post