DIALOGIS.CO – Kelurahan Mangkurawang di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), terus berinovasi untuk meningkatkan kesejahteraan warganya.
Dengan memanfaatkan potensi wilayah yang terdiri dari daerah daratan dan tepian Sungai Mahakam, pemerintah kelurahan fokus pada pengembangan usaha lokal seperti budidaya madu kelulut dan ikan air tawar.
Menurut Lurah Mangkurawang, Ardiansyah, kawasan daratan dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian sekaligus budidaya madu kelulut.
“Saat ini, kami mengelola lebih dari satu hektare lahan untuk budidaya madu kelulut, yang dikelola koperasi lokal,” ungkapnya pada Kamis (28/11/2024).
Produk madu kelulut dari Mangkurawang sudah siap dipasarkan dengan kemasan yang menarik, sehingga mampu bersaing di pasar lokal maupun regional.
“Kemasan yang baik diharapkan mampu meningkatkan daya jual produk kami,” tambah Ardiansyah.
Sementara itu, wilayah tepian sungai juga dimaksimalkan untuk budidaya ikan air tawar. Berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kukar, pihak kelurahan terus memperluas pengadaan alat pendukung untuk sektor ini.
“Kami berupaya agar budidaya ikan ini bisa lebih produktif dan menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat,” jelasnya.
Ardiansyah optimis langkah-langkah tersebut dapat membuka peluang ekonomi baru bagi warga Mangkurawang.
“Kami berharap upaya ini bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat, baik yang tinggal di wilayah daratan maupun di tepian sungai,” tutupnya. (Adv/fk)