Awang Ivan Ahmad, Plt. Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar
Awang Ivan Ahmad, Plt. Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar.

FKBN 2025 di Kukar: Merayakan Kekayaan Seni dan Budaya Nusantara

DIALOGIS.CO – Kutai Kartanegara (Kukar) kembali disambut dengan gelaran Festival Kesenian Budaya Nusantara (FKBN) pada tahun 2025. Festival ini menjadi ajang penting dalam menjaga dan melestarikan keanekaragaman seni budaya dari berbagai daerah di Indonesia.

“FKBN 2025 hadir membawa semangat baru untuk membumikan seni dan budaya Nusantara. Kami bekerja sama dengan Studio Indonesia Berbudaya sebagai kurator untuk memastikan setiap pertunjukan kaya makna dan nilai budaya,” jelas Awang Ivan Ahmad, Plt. Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar pada Rabu (09/04/2025).

Festival ini dijadwalkan berlangsung selama lima hari, mulai 19 hingga 23 Juli 2025.

“Kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada para seniman dari berbagai wilayah untuk menunjukkan kreativitas dan keunikan budaya mereka. Hal ini juga menjadi pembuka rangkaian acara seni yang lebih besar di East Borneo International Folklore Festival,” tambah Ivan.

Meski tahun ini belum melibatkan peserta internasional, Ivan menegaskan bahwa fokus utama FKBN masih pada kekayaan budaya Nusantara.

“Kami tetap menjaga tagline Festival Budaya Nusantara, fokus pada karya dan seni dari dalam negeri agar fondasi budaya semakin kuat sebelum membuka panggung ke kancah internasional,” tegas Ivan

Setiap kecamatan di Kutai Kartanegara mendapatkan kesempatan tampil secara adil, sebagai wujud pelestarian dan regenerasi seni lokal.

“Penampilan dari seluruh kecamatan sangat penting untuk menjaga kelangsungan budaya dan memberi ruang bagi seniman muda berkembang,” tutur Ivan.

Pentingnya FKBN juga terlihat sebagai pintu gerbang menuju festival yang lebih besar dan internasional.

“FKBN adalah batu pijakan awal menuju East Borneo International Folklore Festival, yang akan mengangkat seni budaya daerah ke tingkat yang lebih luas,” imbuh Ivan.

Ivan berharap dengan adanya FKBN, masyarakat semakin mencintai dan bangga akan warisan budaya Indonesia.

“Festival ini bukan sekadar hiburan, tapi juga ajang edukasi dan penguatan identitas bangsa melalui seni dan budaya,” ucapnya.

“Harapan kami, FKBN bisa terus berkembang dan menjadi kebanggaan Kutai Kartanegara, bahkan dikenal hingga kancah internasional. Seni dan budaya adalah jembatan yang menyatukan perbedaan dan mempererat persatuan,” tutup Ivan. (Adv/fk)

5558015364031046774-min

#Trending Artikel

Terpopuler

banner-iklan-sidebar-300x300-1

Latest Post