DIALOGIS.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas’ud, menekankan pentingnya perhatian serius terhadap persoalan ekonomi di wilayah tersebut sebelum memasuki tahun 2025.
Menurut Hasanuddin, sektor ekonomi merupakan indikator utama kesejahteraan masyarakat, karena mencakup semua elemen kebutuhan hidup. Dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah, Kaltim memiliki potensi besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara signifikan.
“Sumber daya alam yang melimpah sudah seharusnya mampu membuka lebih banyak lapangan pekerjaan,” ujarnya pada Selasa (05/11/2024).
Hasanuddin, yang akrab disapa Hamas, menegaskan bahwa penciptaan lapangan pekerjaan akan mendorong perputaran ekonomi yang lebih baik. Ketika masyarakat memiliki pendapatan yang layak, roda perekonomian akan bergerak lebih cepat dan merata.
“Ketika banyak lapangan pekerjaan terbuka, potensi perputaran ekonomi di Kaltim menjadi lebih baik dan jelas dampaknya,” tambahnya.
Hamas menilai bahwa penyelesaian persoalan ekonomi secara efektif, yang disertai dengan percepatan perputaran ekonomi masyarakat, akan membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Kaltim.
Ia berharap perencanaan dan kebijakan yang lebih konkret dapat segera diterapkan untuk memaksimalkan potensi SDA yang ada, sehingga Kaltim tidak hanya menjadi pusat eksploitasi, tetapi juga basis pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. (Adv/iks/fk)
